Roentgen, MRI, CT scan, USG --> Apa beda dan Keunggulannya???!

X Ray / Rontgen
Roentgen/X ray

adalah pemberian dosis radiasi ionisasi dalam jumlah kecil kepada tubuh agar dihasilkan citra atau gambaran tubuh bagian dalam. X-ray/Roentgen merupakan cara atau treatment yang paling tua dan sering digunakan untuk pencitraan medis. X-Ray tulang digunakan untuk pencitraan tulang dalam tubuh, meliputi tangan, pergelangan tangan, lengan, kaki, pergelangan kaki, lutut ataupun paha

X-Ray tulang digunakan untuk :
1. Mendiagnosa patah tulang ataupun sambungan yang lepas
2. Menunjukkan gambaran yang tepat dan stabilisasi dari fragmen-fragmen tulang saat perawatan atau pemulihan suatu retakan
3. Petunjuk untuk operasi orthopedi seperti pembenaran posisi sambungan atau perbaikan tulang yang patah ataupun retak
4. Mencari luka, infeksi, arthritis, pertumbuhan tulang yang tidak normal, perubahan tulang dalam metabolisme
5. Membantu saat pendeteksian dan diagnosis kanker tulang
6. Melihat obyek asing disekitar tulang ataupun di dalam tulang


CT-Scan

Alat CT scan adalah generator pembangkit sinar-x yang bila dioperasikan oleh operator akan mengeluarkan sinar-x dalam jumlah dan waktu tertentu. Sinar x tersebut akan melewati jaringan tubuh yang diperiksa dan ditangkap oleh detektor. Oleh karena adanya perbedaan masa organ tubuh yang dilewati maka gambaran yang ditangkap juga berbeda-beda densitasnya. Inilah yang akan direkonstruksi oleh sistem komputer yang canggih sehingga menghasilkan suatu potongan gambar organ tubuh. Kira- kira seperti itulah definisi alat CT-Scan. Sedangkan CT Scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dalam dari berbagai sudut kecil dari organ tulang tengkorak dan otak serta dapat juga untuk seluruh tubuh.
Computed tomography (CT) scanning juga disebut komputer tomografi aksial (CAT)
scannin

Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk memperjelas adanya dugaan yang kuat antara suatu kelainan, yaitu :
a.Gambaran lesi dari tumor, hematoma dan abses.
b.Perubahan vaskuler : malformasi, naik turunnya vaskularisasi dan infark.
c.Brain contusion.
d.Brain atrofi.
e.Hydrocephalus.
f.Inflamasi.
Berat badan klien merupakan suatu hal yang harus dipertimbangkan. Berat badan klien yang dapat dilakukan pemeriksaan CT Scan adalah klien dengan berat badan dibawah 145 kg. Hal ini dipertimbangkan dengan tingkat kekuatan scanner. Sebelum dilakukan pemeriksaan CT scan pada klien, harus dilakukan test apakah klien mempunyai kesanggupan untuk diam tanpa mengadakan perubahan selama 20-25 menit, karena hal ini berhubungan dengan lamanya pemeriksaan yang dibutuhkan.
dan dapat dikatakan CT scan --> Pengembangan lebih lanjut dari X Ray/Roentgen


Perbedaan X Ray dan CT Scan

1. CT scan sangat sensitif mendeteksi penyakit dalam jaringan tubuh lunak dan memberikan gambar ordan internal yang tidak mungkin untuk visualisasi dengan X ray/Roentgen
2. CT scan adalah versi maju dari Roentgen/ X ray terutama berfokus pada bagian tertentu dari tubuh, dsb

MRI

MRI( Magnetic Resonance Imaging ) merupakan suatu alat diagnostik mutakhir untuk memeriksa dan mendeteksi tubuh anda dengan menggunakan medan magnet yang besar dan gelombang frekuensi radio, tanpa operasi, penggunaan sinar X, ataupun bahan radioaktif. selama pemeriksan MRI akan memungkinkan molekul-molekul dalam tubuh bergerak dan bergabung untuk membentuk sinyal-sinyal. Sinyal ini akan ditangkap oleh antena dan dikirimkan ke komputer untuk diproses dan ditampilkan di layar monitor menjadi sebuah gambaran yang jelas dari struktur rongga tubuh bagian dalam.

Keunggulan MRI

Kelebihan MRI berbanding peralatan lain ialah gambar yang dihasilkan lebih jelas serta dapat dilihat dari berbagai sisi tanpa melibatkan pengunaan radiasi, memberikan hasil tanpa perlu mereposisi pasien, tidak menggunakan kontras untuk sebagian besar pemeriksaan MRI. MRI menciptakan gambar yang dapat menunjukkan perbedaan sangat jelas dan lebih sensitive untuk menilai anatomi jaringan lunak dalam tubuh, terutama otak,.sumsum tulang belakang, susunan saraf dibandingkan dengan pemeriksaan x-ray biasa maupun CT scan Juga jaringan lunak dalam susunan musculoskeletal seperti otot, ligament , tendon , tulang rawan , ruang sendi seperti misalnya pada cedera lutut maupun cedera sendi bahu. Pemeriksaan lain yang dapat dilakukan dengan MRI yaitu evaluasi anatomi dan kelainan dalam rongga dada, payudara , organ organ dalam perut, payudara, pembuluh darah, dan jantung, . Pada umumnya struktur tulang akan dapat lebih diteliti dengan lebih baik dengan CT scan daripada dengan MRI.
Apa saja yang harus dipersiapkan untuk menjalani pemeriksaan MRI ?

Tidak ada persiapan khusus untuk pemeriksaan MRI. Hanya saja pasien akan diminta untuk melepaskan beberapa benda-benda logam seperti (karena MRI --> menggunakan Magnet) :

1 dompet, kartu kredit, dam kartu-kartu lainnya

2 peralatan elektronik seperti telepon genggam

3 alat bantu pendengaran (hearing-aid)

4 perhiasan atau jam tangan

5 bolpen, klip kertas, kunci, dan koin

6 ikat rambut ,bulu mata palsu

7 baju yang memiliki kancing logam / resleting logam

8 sepatu, sabuk, pin, dsb.

Sebelum prosedur MRI pasien akan diminta untuk mengisi kuesioner / selembar kertas mengenai keadaan pasien sebelum dilakukan pemeriksaan MRI. Selain itu pasien akan ditanyakan juga riwayat kesehatan atau operasi sebelumnya.
Hal penting yang harus dilakukan oleh pasien adalah berbaring dengan tenang dan relaks. Pemeriksaan MRI biasanya berlangsung antara 20-60 menit tergantung dari bagian tubuh mana yang akan diperiksa.

Perbedaan MRI dan CT Scan

1. CT scan gambar dibuat dengan x-ray, sedangkan MRI menggunakan gelombang magnetik
2. MRI lebih melihat secara halus jaringan dalam tubuh dibandingkan CT Scan
3. CT scan membutuhkan waktu lebih lama (30 menit) dibandingkan MRI (5 menit), dsb

USG
USG merupakan suatu metode diagnostik dengan menggunakan gelombang ultrasonik.
Gelombang ultrasonic adalah suara atau getaran dengan frekuensi yang terlalu tinggi untuk bias didengar oleh mausia, yaitu kira-kira diatas 20 kilohertz. Dalam hal in gelombang ultrasonik merupakan gelombang diatas frekuensi suara. Gelombang ultrasonik dapat merambat dalam medium padat, cair dan gas.
ultrasonography adalah salah satu dari produk teknologi medical imaging yang dikenal sampai saat ini Medical imaging (MI) adalah suatu teknik yang digunakan untuk mencitrakan bagian dalam organ atau suatu jaringan sel (tissue) pada tubuh, tanpa membuat sayatan atau luka (non-invasive). Interaksi antara fenomena fisik tissue dan diikuti dengan teknik pendetektian hasil interaksi itu sendiri untuk diproses dan direkonstruksi menjadi suatu citra (image), menjadi dasar bekerjanya peralatan MI.

Teknologi transduser digital sekira tahun 1990-an memungkinkan sinyal gelombang ultrasonik yang diterima menghasilkan tampilan gambar suatu jaringan tubuh dengan lebih jelas. Penemuan komputer pada pertengahan 1990 jelas sangat membantu teknologi ini. Gelombang ultrasonik akan melalui proses sebagai berikut, pertama, gelombang akan diterima transduser. Kemudian gelombang tersebut diproses sedemikian rupa dalam komputer sehingga bentuk tampilan gambar akan terlihat pada layar monitor. Transduser yang digunakan terdiri dari transduser penghasil gambar dua dimensi atau tiga dimensi. Seperti inilah hingga USG berkembang sedemikian rupa hingga saat ini.

Adapun skema cara kerja dari USG yang memanfaatkan gelombang ultrasonik adalah sebagai berikut.

1. Transducer

Transduser adalah komponen USG yang ditempelkan pada bagian tubuh yang akan diperiksa, seperti dinding perut atau dinding poros usus besar pada pemeriksaan prostat. Di dalam transduser terdapat kristal yang digunakan untuk menangkap pantulan gelombang yang disalurkan oleh transduser. Gelombang yang diterima masih dalam bentuk gelombang akusitik (gelombang pantulan) sehingga fungsi kristal disini adalah untuk mengubah gelombang tersebut menjadi gelombang elektronik yang dapat dibaca oleh komputer sehingga dapat diterjemahkan dalam bentuk gambar.

2. Monitor

Monitor yang digunakan dalam USG

3. Mesin USG

Mesin USG merupakan bagian dari USG dimana fungsinya untuk mengolah data yang diterima dalam bentuk gelombang. Mesin USG adalah CPUnya USG sehingga di dalamnya terdapat komponen-komponen yang sama seperti pada CPU pada PC cara USG merubah gelombang menjadi gambar.

4 komentar:

  1. Terimakasih banyak gan. Akhirnya saya tahu. �� Tapi masih ada yang kurang gan, ECG sama CTG. Moga bisa ditambah lagi list-nya. ��

    BalasHapus
  2. Makacih artikelnya guys semoga bermanfaat aamiinn...!

    BalasHapus
  3. Terimakasih artikelnya sangat bermanfaat sekali dapat menambah ilmu pengetahuan bagi orang yang awam tentang dunia medis

    BalasHapus